Inilah 5 Universitas dengan Fakultas Kedokteran Hewan Terbaik – Dahulu, profesi dokter hewan paling sering ditempatkan kerja di peternakan. Akan tapi, sekarang ini telah banyak orang yang memiara hewan hingga keperluan dokter hewan juga bertambah. Tidaklah aneh bila akhir-akhir ini pecinta fakultas kedokteran hewan sama turut bertambah.

Bila di kedokteran biasa, kamu akan pelajari anatomi dan beragam penyakit yang kemungkinan dialami oleh manusia. Dan dokter hewan akan pelajari anatomi dan beragam penyakit yang kemungkinan dialami hewan. Tetapi, kurang lebih universitas mana yang sediakan kedokteran hewan ini? Berikut penjelasannya,

1. Institut Pertanian Bogor (IPB)

Antara beragam universitas yang mengadakan perkuliahan untuk kedokteran hewan, fakultas kedokteran hewan yang disebut salah satunya dari 9 fakultas di IPB, bisa disebutkan sebagai yang paling tua. Fakultas ini mulai dirintis di tahun 1907 lewat Cursus tot Opleiding voor Indische Veeartsen.

Sekali juga cuma memiliki satu jurusan, kedokteran hewan IPB memiliki beberapa program pendidikan. Untuk program S1 atau sarjana, kamu akan belajar sepanjang empat tahun atau 8 semester dalam jumlah SKS 158. Selanjutnya program kelanjutan berbentuk program profesi sepanjang 3 semester dengan 37 SKS.

Baca Juga : Inilah 5 Universitas Kedokteran Swasta Terbaik di Indonesia

Lantas ada program pascasarjana yang terbagi dalam program master (S2) dan program doktor (S3) dengan program studi ilmu biomedis hewan. Sekarang ini, IPB sedang ajukan peralihan nama program untuk pascasarjana menjadi program studi Sains Veteriner dan Biomedis.

2. Universitas Airlangga (UNAIR)

Bila di Jawa Barat ada IPB, karena itu di Jawa Timur ada Universitas Airlangga atau UNAIR yang memiliki Fakultas Kedokteran Hewan dengan rumah sakit hewan paling besar. Meskipun tidak setua kedokteran hewan di IPB, prodi yang disiapkan oleh Unair lebih banyak, khususnya untuk S2 dan S3.

Fakultas yang berdiri di tahun 1962 ini memiliki pendidikan S1 kedokteran hewan, S2 jurusan vaksinologi dan imunoterapika, ilmu penyakit dan kesehatan warga veteriner, biologi reproduksi, dan agribisnis veteriner. Dan untuk S3 ada jurusan sains veteriner dan pendidikan profesi dokter hewan.

Kedokteran Hewan Unair buka program studi di luar kampus khusus untuk S1 Kedokteran Hewan. Lokasinya berada di Banyuwangi hingga untuk kamu yang ingin belajar jadi dokter hewan tetapi domisili ada di sekitar Banyuwangi, kamu mengikuti program itu.

3. Universitas Gadjah Mada (UGM)

Sesudah mengulas kampus di Barat dan di Timur, ada pula kampus yang berada di Jawa sisi tengah, lebih persisnya di Yogyakarta. Kamu bisa mendapati Fakultas Kedokteran Hewan di Universitas Gadjah Mada yang berada di Jl. Fauna No. 2 Karangmalang, Yogyakarta.

Di fakultas ini ada tiga pilihan program, dimulai dari program sarjana, profesi dan pascasarjana dengan jurusan khusus kedokteran hewan. Untuk program sarjana, kamu akan belajar sepanjang empat tahun atau 8 semester dengan berat keseluruhan 148 SKS yang terbagi dalam 138 SKS mata kuliah harus, 10 SKS mata kuliah pilihan.

Buat kamu yang ingin jadi seorang dokter hewan karena itu diteruskan dengan program profesi yang dituntaskan dalam waktu lebih kurang satu tahun dengan berat 24 SKS dan 3 SKS untuk KKN. Dan untuk pascasarjana ada program pendidikan S2 dan S3.

4. Universitas Udayana (UNUD)

Untuk kamu yang berada di Bali dan ingin belajar berkenaan kedokteran hewan rupanya tak perlu jauh mengelana ke pulau Jawa. Bali memiliki fakultas kedokteran hewan tertentu yang ada di Universitas Udayana sejak pertama kalinya dibangun di tahun 1962.

Berlainan dari universitas awalnya, di UNUD kamu cuma bisa memburu gelar S1 kedokteran hewan dan profesi sebagai dokter hewan (drh.). Bila ingin meneruskan ke jenjang semakin tinggi karena itu pilih salah satunya dari universitas yang berada di pulau Jawa yang sudah disebut sebelumnya.

Jenjang S1 dengan gelar S.KH akan belajar sepanjang empat tahun atau 8 semester dengan beban keseluruhan 152 SKS. Dan untuk program profesi atau ko-asisten, lama pendidikannya ialah 12 sampai 15 bulan dengan beban keseluruhan 31 SKS . Maka minimal, keseluruhan pendidikan yang perlu kamu menempuh sekitar lima tahun atau lebih.

5. Universitas Syiah Kuala (UNSYIAH)

Terbang ke Serambi Mekah, kamu bisa mendapati Universitas Syiah Kuala yang mengadakan fakultas kedokteran hewan semenjak tahun 1960. Fakultas ini memiliki program pendidikan dokter hewan (S1) dan magister kesehatan warga veteriner (S2) kesehatan hewan (D3).

Meskipun ada jauh di ujung Sumatera, FKH Unsyiah rupanya sebagai FKH ke-3 di Indonesia. Dengan sejarah panjangnya ini, FKH Unsyiah memiliki visi untuk tingkatkan kualitas servis dan jasa dokter hewan yang terdapat dengan manfaatkan teknologi terbaru.